• Saturday, 18 May 2024

Pertamina Goes To Campus 2024, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus 2024, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi
Pertamina Goes To Campus (PGTC) hadir atas inisiatif Pertamina untuk melakukan diskusi dan pengenalan tentang peran Pertamina dalam sektor energi dan pembangunan (Foto:Dok.Istimewa)

SEAToday.com, Jakarta – PT Pertamina (Persero) berperan besar dalam menghadapi tantangan terkait trilema energi yakni isu ketahanan energi, keterjangkauan biaya energi, dan keberlanjutan lingkungan. PT Pertamina juga bersiap menangkal ancaman global karena faktor geopolitik dan fluktuasi pasar yang terus berlanjut.

Vice Presiden Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan bahwa trilema energi menjadi tangan besar bagi Pertamina, terlebih sebagai BUMN energi dihadapi dengan mengoptimalkan sumber daya Pertamina Group.

“Pertamina memperkuat kolaborasi dengan berbagai mitra dari sektor swasta, pemerintah, termasuk dunia kampus,” kata Fadjar dalam keterangan tertulis yang diterima SEAToday, Sabtu (4/5).

Fadjar mengatakan optimalisasi produksi hulu dan meningkatkan produksi kilang Pertamina dapat menurunkan impor. Strategi jitu lainnya dengan memperkuat penggunaan transisi energi seperti memanfaatkan jaringan gas kota, meningkatkan kapasitas tenaga panas bumi (geothermal) dan penggunaan sumber daya nabati seperti biofuel.

Pertamina kata Fadjar akan terus mengoptimalkan seluruh sumber daya manusianya untuk menjalankan berbagai strategi yang diterapkan Pertamina. Tentunya dukungan banyak pihak mutlak diperkukan sehingga Indonesia menghadapi tantangan industri energi dengan cepat.

“Salah satu yang dilakukan Pertamina untuk meningkatkan pemahaman serta dukungan masyarakat adalah melalui edukasi di level universitas, dimana mahasiswa sebagai generasi muda yang akan meneruskan pengelolaan energy,” kata Fadjar.

Metode edukasi yang dilakukan Pertamina salah satunya dengan mengadakan Pertamina Goes To Campus (PGTC) 2024. Program ini akan diadakan di 15 Universitas di Indonesia. PGTC hadir atas inisiatif Pertamina untuk melakukan diskusi dan pengenalan tentang peran Pertamina dalam sektor energi dan pembangunan kepada seluruh kalangan civitas akademika.

Kegiatan PGTC akan dimulai pada Senin (6/5) di Institut Teknologi Bandung Jawa Barat. Di Kampus ITB, Pertamina akan menyelenggarakan dua talkshow dengan tema “Shaping Tomorrow: Empowering Sustainable Careers. Energy Solutions, And Educational Practices For Environmental Resilience”.

Pada sesi pertama menghadirkan narasumber Direktur Utama PT Pertamina (persero), Nicke Widyawati, Rektor ITB Prof. Ir. N.R. Reini Djuhraeni Wirahadikusumah, Adi Prinantyo - Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas.

Sedangkan untuk sesi talkshow kedua membahas tema “Energizing Future Leaders: Unlocking Human Potential” yang  akan menghadirkan Direktur SDM Pertamina Erry Sugiharto, Co-Founder Chickin Tubagus Syailendra serta Duta Lingkungan Hidup sekaligus artis sekaligus pengusaha Tasya Kamila.

Diharapkan melalui ajang PGTC 2024 Pertamina bisa memberikan update terkait industri energi serta membangun rasa kolaborasi antara pelaku industri, akademisi, dan tokoh masyarakat sehingga dapat berkontribusi dalam mendorong inovasi, memacu pertumbuhan, serta mengatasi tantangan untuk kemandirian energi dan pembangunan.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

 

Share
Trending
Popular Post

Explosion Occurs in Bekasi Field Artillery Battalion Ammunition W...

Explosion Occurs in Bekasi Field Artillery Battalion Ammunition Warehouse

Japan Firms Walked Out of The Singapore-Malaysia High Speed Railw...

On Thursday (11/1), Japanese firms decided to opt out of the Malaysia-Singapore High-Speed railway project, amid the deadline for requests on January 15.

Jakarta Provincial Minimum Wage 2024 Set to IDR5.06 M

The Jakarta Provincial Government has set the Provincial Minimum Wage (UMP) for 2024 at Rp5,067,381

Bank Indonesia Revokes 3 Indonesian Coins

Bank Indonesia (BI) has revoked and withdrawn three types of rupiah bills from circulation, starting December 1, 2023.

31 Injured and 5 Sub-districts in Sumedang-Bandung Regency Affect...

At least 31 people were injured and five sub-districts were affected by a tornado that struck Sumedang-Bandung Regency, West Java, on Wednesday (2/21)

Infographic