Total Kekayaan Ahmad Muhdlor, Bupati Sidoarjo yang Jadi Tersangka Korupsi
SEAToday.com, Sidoarjo – Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor atau yang dikenal dengan Gus Muhdlor memiliki kekayaan yang besar. Menurut data yang tercantum di Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggara Negara atau LHKPN Gus Muhdlor memiliki kekayaan sekitar Rp 4.775.589.664 atau Rp 4,7 miliar.
Total kekayaan tersebut sudah dikurangi utang. Sebab dalam LHKPN juga dicantumkan jika Gus Muhdlor memiliki utang yang cukup besar sekitar Rp 3.370.127.516 atau sekitar Rp 3,3 miliar.
Dari informasi yang dihimpun, Gus Muhdlor memiliki harta berupa tanah dan bangunan yang berada di Sidoarjo senilai Rp 1.735.500.000 atau Rp 1,7 miliar. Gus Muhdlor mempunyai harta bergerak senilai Rp 3.680.000.000 atau Rp 3,6 miliar.
Untuk kendaraan ia memiliki satu unit Honda Jazz tahun 2011 dan motor Honda Beat tahun 2014. Jika ditotal kedua kendaraan tersebut memiliki nilai sekitar Rp 183.500.000 atau Rp 183 juta. Gus Muhdlor memiliki surat berharga senilai Rp 900.000.000 (Rp 900 juta), kas dan setara kas senilai Rp 1.646.717.180 (Rp 1,6 miliar).
Komisi Pembrantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Gus Muhdlor sebagai tersangka. Gus Mudhlor menjadi tersangka dalam kasus dugaan pemotongan insentif ASN di lingkungan Badan Pelayanan Pajak (BPPD) Pemkab Sidoarjo.
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan belum menjelaskan detail peran dan sangkaan pasal untuk Gus Muhdlor. KPK nantinya akan menjelaskan perkembangan kasus tersebut secara bertahap.
Sebenarnya nama Gus Muhdlor sempat dibicarakan setekah KPK menggelar operasi tangkap tangan atau OTT di Sidoarjo bulan Januari 2024 lalu. Gus Muhdlor yang diduga terkait OTT tersebut kabarnya sempat menghilang dari publik. Ketika kampanye Pemilu 2024 Gus Mudhlor tiba-tiba muncul saat ikut kampanye Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka.
Langkah politik Gus Muhdlor kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini berbeda dengan partainya yang mendukung calon Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Gus Muhdlor mendukung Prabowo-Gibran karena bisa melanjutkan program Presiden Jokowi yang berhasil.
Kemudian setelah Pemilu 2024, Gus Muhdlor mendatangi Gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi. Gus Muhdlor kala itu membantah dirinya terlibat dalam kasus dugaan korupsi intensif ASN di instansi yang dipimpinnya.
Namun sejumlah bukti sudah ditemukan KPK dan menjadikan Gus Muhdlor sebagai tersangka. Ia pun sudah dicekal untuk tidak keluar negeri. Belum diketahui kapan pemeriksaan Gus Muhdlor sebagai tersangka akan dilakukan KPK.
Recommended Article
News Update
President Prabowo Receives Credentials from Seven Newly Appointed...
On Monday (11/4), President Prabowo Subianto received Letters of Credence from seven Ambassadors Extraordinary and Plenipotentiary at the Merdeka Palace.
Jakarta Government to Fund Tuition, Supplies, and Fees for Select...
Acting Head of the Jakarta Education Agency, Purwosusilo, recently announced that the city’s free private school program will not only eliminate tuition and registration fees but also cover essential equipment for studen...
Mount Lewotobi Eruption Shuts Down Four Airports, Disrupting Regi...
The Indonesian Aviation Navigation Service Provider Corporation (LPPNPI) or AirNav Indonesia’s Kupang Branch has announced that four airports on Flores Island, East Nusa Tenggara (NTT), are temporarily closed following t...
Eastern Spain Flash Floods Kill Over 200 People
Flash floods that swept Eastern Spain on Tuesday (10/29) evening and early Wednesday had killed at least 217 people with dozens still missing, said Prime Minister Pedro Sanchez on Saturday (11/2).E
Trending
- # Daily Update
- # Regional
- # Nasional
- # Internasional
Popular Post
SOEs Ministry Tries Out Four Days in Workweek System
The State-Owned Enterprises (SOEs) Ministry is testing the implementation of a four-day workweek. This was shared on Instagram @lifeatkbumn on Saturday (6/8).
TransJakarta Extends Operational Hours of Soekarno-Hatta Airport...
TransJakarta extended its service time until midnight for the corridor with destination to the Soekarno-Hatta International Airport, starting Wednesday (6/19).