• Wednesday, 13 November 2024

BMKG Catat Gempa Susulan Masih Terjadi di Tuban, Warga Diimbau Tenang dan Waspada

BMKG Catat Gempa Susulan Masih Terjadi di Tuban, Warga Diimbau Tenang dan Waspada
Gempa Bumi Susulan Masih Terjadi di Tuban (Pusdalops BNPB)

SEAToday.com, Tuban – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat ada ratusan gempa susulan yang terjadi di wilayah Tuban dan sekitarnya hingga Sabtu 23 Maret 2024 pagi hari. Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan besaran magnitudo gempa susulan bervariasi dari 2,7 hingga 6,5.

Karena gempa susulan masih terjadi di kawasan Tuban dan sekitarnya, Daryono mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah percaya dengan isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Warga di daerah terdampak gempa untuk sementara diimbau untuk tetap waspada dan menghindari bangunan-bangunan yang mengalami keretakan setelah dihantam gempa. Cobalah memeriksa bagian rumah yang retak karena gempa apakah masih bisa ditinggali atau tidak.

Gempa pertama terjadi pada Jumat 22 Maret 2024 sekitar pukul 11.22 WIB dengan kekuatan 6,1 magnitudo. Kemudian gempa kedua pada sore hari pukul 15.52 dengan kekuatan sekitar 6,5 magnitudo. Mengutip dari @infobmkg, gempa bumi ini disebabkan adanya aktivitas sesar aktif di laut Jawa dan tidak memicu tsunami.

Gempa di Tuban juga dirasakan sejumlah kabupaten dan kota di Jawa Timur bahkan getaran dirasakan di kota-kota di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur seperti Banjar Baru, Sampit, Martapura, hingga Balikpapan. Kepanikan warga yang merasakan gempa membuat banyak yang keluar dari rumah.

Dari banyak daerah terdampak gempa, salah satu daerah yang merasakan guncangan besar ada di Pulau Bawean. Pulau Bawean memiliki jarak yang cukup dekat dengan pusat gempa. Kabarnya banyak rumah yang mengalami rusak ringan karena gempa tersebut.

Melansir dari situs Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional, gempa Tuban menyebabkan satu unit rumah mengalami kerusakan parah di bagian dapur dan merobohkan satu unit bangunan balai desa.  Di Gresik juga gempa membuat sebuah masjid di daerah Pulau Bawean mengalami kerusakan.

BNPB belum mendapatkan informasi terkait korban meninggal gempa Tuban. Namun BNPB masih berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memonitor dan mendata dampak gempa yang terjadi, terkait jumlah korban yang luka-luka atau bangunan yang mengalami kerusakan.

 

Share
News Update
Multiple Accidents on Cipularang Toll Road KM 92 Damaging Numerous Vehicles

Multiple Accidents on Cipularang Toll Road KM 92 Damaging Numerous Vehicles

Gibran’s Public Complaint Service Launches at Vice President's Pa...

This news was conveyed by Gibran through an upload via his personal Instagram account @gibran_rakabuming. The upload shows the caption “Lapor Mas Wapres” as well as details of the schedule, address, and complaint contact...

General Election Commission to Advise Regional Authorities on Dec...

Indonesian General Election Commission (KPU) member August Mellaz announced that the KPU would instruct regional offices to issue a formal decision regarding the establishment of a national holiday on November 27, 2024,...

President Prabowo Oversees $10.07 Billion Deal Between Indonesian...

resident Prabowo Subianto attended the signing of a memorandum of understanding (MoU) between Indonesian and Chinese companies, totaling $10.07 billion.

Under Intensive Monitoring, 6 Volcanoes in Indonesia Are on Alert...

The volcanoes on alert include Mount Awu (Sangihe Islands, North Sulawesi), Mount Ibu (Halmahera Island, Maluku), Mount Iya (Ende Regency, East Nusa Tenggara), Mount Marapi (Tanah Datar and Agam regencies, West Sumatra),...

Trending