SEAToday.com, Manila – Akhirnya narapidana kasus narkoba Mary Jane Veloso tiba di Filipina pada Rabu (18/12). Ia diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta Tangerang Banten pada Selasa (17/12) malam.
Setelah mendarat di Manila, Mary Jane yang mendapat pengawalan ketat langsung dibawa ke penjara tempatnya menjalani hukuman. Penjara khusus wanita akan menjadi “rumah” baru bagi Mary Jane sepulang dari Indonesia.
Ketika tiba di penjara khusus wanita itu, Mary Jane sudah ditunggu oleh keluarganya. Termasuk kedua anak laki-laki Mary Jane yang sudah menantikan ibu mereka untuk pulang ke Filipina. Dua putra Mary Jane langsung berlari ke ibu mereka dan memeluknya dengan erat.
Momen haru itu tak bisa disembunyikan. Mary Jane sangat bahagia bisa pulang ke Filipina dan bertemu dengan anak-anaknya meskipun tetap menjalani penahanan di penjara. Setelah tiba di Filipina, Mary Jane mengaku akan memulai hidupnya yang baru.
Setelah bertahun-tahun ditahan di Indonesia, kembalinya ke Filipina membuatnya menjalani hidup dari nol. “Saya sangat senang pulang ke negara saya. Semoga saya diberikan pengampunan oleh presiden,” kata Mary Jane dalam pernyataannya di depan wartawan.
Status Mary Jane memang tetap narapidana kasus narkoba. Ia merupakan narapidana yang divonis hukuman mati karena membawa narkoba masuk ke Indonesia. Sebagai narapidana yang akan menjalani hukuman mati, pemerintah Filipina dalam hal ini Presiden Ferdinan Marcos Jr memiliki kewenangan.
Kewenangan tersebut adalah apakah pemerintah Filipina akan tetap melakukan eksekusi mati kepada Mary Jane atau memberikan grasi, remisi, hingga amnesti sesuai aturan hukum yang berlaku di Filipina.
Sebelum kembali ke Filipina, Mary Jane dalam pers di Bandar Udara Soekarno-Hatta mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Koordinator Hukum dan Ham Yusril Ihza Mahendra.
“Aku bahagia sangat bahagia, sungguh-sungguh berterima kasih kepada bapak Presiden Prabowo kepada bapak menteri Yusril dan seluruh rakyat indonesia yang mendukung Mary Jane, Tuhan memberkati, aku cinta Indonesia,” pungkas Mary Jane.
Recommended Article
News Update
OIKN Targets Legislative, Judicial Buildings to be Completed in...
The Nusantara Authority (OIKN) is targeting the construction of legislative and judicial infrastructure to be completed by 2028.
The Ministry of Foreign Affairs Confirms No Indonesian Citizens A...
The Indonesian Ministry of Foreign Affairs has confirmed that no Indonesian citizens (WNI) were victims of the 7.3-magnitude earthquake that struck Vanuatu on Tuesday, December 17, 2024
Bogor Police to Implement Car-Free Night in Puncak to Ease New Ye...
Bogor Police implement Car-Free Night in Puncak for New Year's Eve from 6 PM to 2.30 AM, with traffic diversions, odd-even rule, and a one-way system.
Powerful 7.3 Magnitude Earthquake Strikes Vanuatu, Causing Extens...
A powerful magnitude 7.3 earthquake struck just 30 km off the coast of Vanuatu's capital, Port Vila, on Tuesday (12/17), triggering landslides and flattening multiple buildings, including several embassies.
Popular Post
SOEs Ministry Tries Out Four Days in Workweek System
The State-Owned Enterprises (SOEs) Ministry is testing the implementation of a four-day workweek. This was shared on Instagram @lifeatkbumn on Saturday (6/8).
TransJakarta Extends Operational Hours of Soekarno-Hatta Airport...
TransJakarta extended its service time until midnight for the corridor with destination to the Soekarno-Hatta International Airport, starting Wednesday (6/19).