• Friday, 17 May 2024

Indonesia Berencana Buka Peluang Ekspor Listrik Tenaga Surya ke Singapura

Indonesia Berencana Buka Peluang Ekspor Listrik Tenaga Surya ke Singapura
Pembangkit Listrik Tenaga Surya di Sulawesi (PLN)

SEAToday.com, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan rencana Indonesia untuk mengekspor listrik ke Singapura. Listrik ini akan dihasilkan dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konversi Energi (Dirjen EBTKE) Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi mengungkapkan, Selasa (30/4) bahwa kapasitas listrik yang akan diekspor mencapai 2 Gigawatt (GW).

Belum ada informasi lebih lanjut terkait mekanisme ekspor. Namun, Eniya memastikan bahwa rencana ekspor ini akan dilakukan setelah kebutuhan listrik di dalam negeri terpenuhi terlebih dahulu.

"Karena target dari Singapura juga besar dan ini didorong untuk dibuka lagi fase dua sekitar 3,3 GW. Nah tetapi apa arahan, kita pun setuju bahwa prioritas pertama adalah supply untuk ke Indonesia jadi local supply nya harus terpenuhi dulu sebelum kita bisa mengekspor jadi dari kami seperti itu," ujar Eniya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Senin (29/4). Dalam pertemuan tersebut, salah satu topik yang dibahas adalah rencana ekspor listrik, termasuk peluang investasi dalam industri hijau pendukung.

Pada September 2023 lalu, Indonesia dan Singapura juga telah meneken nota kesepahaman (MoU) terkait listrik. Dari target impor listrik rendah karbon Singapura, sebanyak 4 gigawatt pada 2035, separuhnya atau 2 gigawatt akan berasal dari Indonesia.

Share
Trending
Popular Post

Explosion Occurs in Bekasi Field Artillery Battalion Ammunition W...

Explosion Occurs in Bekasi Field Artillery Battalion Ammunition Warehouse

Japan Firms Walked Out of The Singapore-Malaysia High Speed Railw...

On Thursday (11/1), Japanese firms decided to opt out of the Malaysia-Singapore High-Speed railway project, amid the deadline for requests on January 15.

Jakarta Provincial Minimum Wage 2024 Set to IDR5.06 M

The Jakarta Provincial Government has set the Provincial Minimum Wage (UMP) for 2024 at Rp5,067,381

Bank Indonesia Revokes 3 Indonesian Coins

Bank Indonesia (BI) has revoked and withdrawn three types of rupiah bills from circulation, starting December 1, 2023.

31 Injured and 5 Sub-districts in Sumedang-Bandung Regency Affect...

At least 31 people were injured and five sub-districts were affected by a tornado that struck Sumedang-Bandung Regency, West Java, on Wednesday (2/21)

Infographic