• Tuesday, 21 May 2024

AS Kembalikan Artefak Kuno Hasil Jarahan ke Indonesia dan Kamboja

AS Kembalikan Artefak Kuno Hasil Jarahan ke Indonesia dan Kamboja
Artefak kuno hasil jarahan Indonesia dan Kamboja yang dikembalikan AS (Reuters)

SEAToday.com, Manhattan  - Jaksa di Kota New York mengumumkan bahwa mereka telah mengembalikan 30 artefak kuno ke Kamboja dan Indonesia. Artefak ini merupakan hasil jarahan, penjualan, atau pemindahtanganan secara ilegal oleh jaringan pedagang dan penyelundup barang antik Amerika Serikat (AS). Jaksa wilayah Manhattan Alvin Bragg mengumumkan, Jumat (26/4) bahwa barang-barang antik tersebut memiliki nilai total 3 juta dolar AS atau berkisar 48 miliar rupiah.

Bragg mengatakan, dia telah mengembalikan 27 buah artefak ke Phnom Penh dan tiga buah ke Jakarta dalam dua upacara pemulangan baru-baru ini. Artefak yang dikembalikan yaitu patung perunggu dewa Hindu Siwa yang dijarah dari Kamboja dan patung relief batu yang menggambarkan dua tokoh kerajaan dari kerajaan Majapahit abad ke-13 hingga ke-16 yang dicuri dari Indonesia.

Bragg menuduh pedagang seni Amerika Serikat, Subhash Kapoor dan Nancy Wiener, terlibat dalam perdagangan ilegal barang-barang antik tersebut.

Subhash Kapoor, warga negara Amerika-India, dituduh menjalankan jaringan penyelundupan barang-barang curian dari Asia Tenggara yang kemudian dijual di galeri miliknya di Manhattan. Kasus ini telah menjadi target penyelidikan Departemen Kehakiman Amerika Serikat selama lebih dari satu dekade, dengan nama sandi "Hidden Idol". Kapoor ditangkap di Jerman pada tahun 2011, kemudian diekstradisi ke India untuk diadili. Pada November 2022, ia dijatuhi hukuman 13 tahun penjara.

Sedangkan Wiener, yang dihukum pada tahun 2021 karena memperdagangkan karya seni curian, pernah berupaya menjual patung perunggu Siwa. Namun, pada akhirnya ia justru menyumbangkan patung tersebut ke Denver Museum of Art di Colorado pada tahun 2007.

Perwakilan Indonesia di New York, Konsul Jenderal Winanto Adi, memuji upaya Bragg sebagai "hadiah berharga", bertepatan dengan perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan AS.

Share
Trending
Popular Post

Explosion Occurs in Bekasi Field Artillery Battalion Ammunition W...

Explosion Occurs in Bekasi Field Artillery Battalion Ammunition Warehouse

Japan Firms Walked Out of The Singapore-Malaysia High Speed Railw...

On Thursday (11/1), Japanese firms decided to opt out of the Malaysia-Singapore High-Speed railway project, amid the deadline for requests on January 15.

Jakarta Provincial Minimum Wage 2024 Set to IDR5.06 M

The Jakarta Provincial Government has set the Provincial Minimum Wage (UMP) for 2024 at Rp5,067,381

Bank Indonesia Revokes 3 Indonesian Coins

Bank Indonesia (BI) has revoked and withdrawn three types of rupiah bills from circulation, starting December 1, 2023.

31 Injured and 5 Sub-districts in Sumedang-Bandung Regency Affect...

At least 31 people were injured and five sub-districts were affected by a tornado that struck Sumedang-Bandung Regency, West Java, on Wednesday (2/21)

Infographic