• Sunday, 22 December 2024

Presiden Jokowi Sebut Indonesia Mempunyai Potensi Sebagai Kekuatan Baru Ekonomi di Asia

Presiden Jokowi Sebut Indonesia Mempunyai Potensi Sebagai Kekuatan Baru Ekonomi di Asia
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi sambutan dalam acara BNI Investor Daily Summit 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (8/10/2024). (ANTARA)

SEAToday.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Indonesia mempunyai potensi untuk menjadi salah satu kekuatan ekonomi baru di Asia bersama dengan India dan Tiongkok. Hal ini dikatakan dalam sambutannya saat pembukaan BNI Investor Daily Summit 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (8/10)

Presiden mengucapkan saat ini terjadi pergeseran pertumbuhan ekonomi dari negara-negara barat ke Asia serta dunia saat ini telah masuk ke abad Asia.

"Karena kita tahu kita sekarang telah masuk ke abad Asia. Pergeseran dari barat menuju ke Asia, growth pertumbuhan ekonomi juga bergeser semuanya ke Asia dan diprediksi diperkirakan Asia nanti akan ada tiga kekuatan ekonomi baru, superpower ekonomi. Tiga negara yang diperkirakan India, China, dan Indonesia. Sekali lagi, ketiganya ada di Asia," kata Presiden.

Namun, Presiden mengingatkan banyak syarat dan tantangan yang harus dilalui untuk bisa menjadi negara yang memiliki ekonomi superpower.

"Tetapi hati-hati untuk menuju ke tiga negara lagi menjadi superpower ekonomi itu banyak tantangan, banyak syarat-syarat yang harus dilalui. Sebab itu, optimisme itu penting, menjaga optimisme itu penting," ujar Presiden.

Presiden melanjutkan, tantangan yang harus dihadapi berupa perlambatan ekonomi global dan juga ketegangan geopolitik yang menciptakan ketidakpastian ekonomi global.

"Saya kira kita tahu semuanya perlambatan ekonomi global diperkirakan masih di angka 2,7-2,8 persen rata-rata dan patut kita syukuri Indonesia masih tumbuh di atas 5 persen growth-nya, juga peningkatan tensi geopolitik. Perang Ukraina belum selesai, masuk perang Israel-Palestina, tambah lagi Israel-Lebanon tambah lagi Iran dengan Israel ketidakpastian ekonomi dunia semakin tidak jelas," kata Presiden.

Selain itu, perubahan iklim juga menjadi salah satu tantangan yang harus dihadapi dan antisipasi.

"Juga dampak perubahan iklim, ini yang kita hadapi ke depan perlu semuanya mengantisipasi dan menyiapkan untuk ini," ucap Presiden.

Penulis: Alif Rifdah Halim

Share
News Update
91 Indonesians Successfully Evacuated from Syria, Safely Arrived in Indonesia

91 Indonesians Successfully Evacuated from Syria, Safely Arrived in Indonesia

Criminal Investigation Agency Question Cooperatives Minister Budi...

Budi Arie Setiadi, current Minister of Cooperatives, questioned by Kortastipidkor regarding undisclosed matters. Investigation linked to past scandals.

Light Rain Expected Across Most of Jakarta

The BMKG forecasts light rain for most areas of Jakarta and the Thousand Islands on Thursday, (12/19/2024).

OIKN Targets Legislative, Judicial Buildings to be Completed in...

The Nusantara Authority (OIKN) is targeting the construction of legislative and judicial infrastructure to be completed by 2028.

The Ministry of Foreign Affairs Confirms No Indonesian Citizens A...

The Indonesian Ministry of Foreign Affairs has confirmed that no Indonesian citizens (WNI) were victims of the 7.3-magnitude earthquake that struck Vanuatu on Tuesday, December 17, 2024

Trending Topic