• Friday, 22 November 2024

BMKG: Panas di Asia Karena El Nino, Indonesia Tidak Terdampak

BMKG: Panas di Asia Karena El Nino, Indonesia Tidak Terdampak
Heatwave: Sejumlah Negara Asia Imbau Penduduk untuk Pergi ke Tempat Teduh (Shutterstock)

SEAToday.com, Jakarta-Gelombang panas (heat wave) yang melanda wilayah Asia diduga disebabkan oleh fenomena cuaca El Nino selama tahun 2024. Salah satu Badan PBB, Organisasi Meteorologi Dunia juga mengungkapkan Asia mengalami pemanasan lebih cepat dibanding rata-rata global.

Diketahui beberapa negara di Asia seperti Thailand, Myanmar, Filipina, Kamboja, dan India suhunya telah mencapai lebih dari 40 derajat Celcius. Bahkan Jepang bagian utara pun terkena dampaknya dimana suhu di Sapporo pada bulan April melewati 25 derajat Celcius, yang merupakan titik tertinggi sepanjang sejarah.

"Kurangnya awan selama El Nino berdampak pada suhu rata-rata yang cenderung lebih tinggi," kata Dr Milton Speer, seorang ahli meteorologi dan peneliti di University of Technology Sydney, dikutip dari The Straits Times, Rabu (1/5/2024).

Karena fenomena gelombang panas itulah, Deputi Bidang Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Guswanto angkat bicara, menyatakan bahwa Indonesia tidak termasuk dalam kategori negara yang terkena gelombang panas.

Ia mengungkapkan ada dua syarat yang dikategorikan terkena gelombang panas yaitu saat suhu maksimum harian rata-rata naik hingga 5 derajat Celcius. Dan kenaikan suhu tersebut terjadi selama lima hari berturut-turut, dilansir dari Detik.

Kenaikan suhu maksimum di beberapa wilayah Indonesia sendiri masih dalam angka 34-36 derajat Celcius. Tercatat di wilayah Putusibau, Kalimantan Barat dengan suhu tertinggi 36,1 derajat per April 2024.

Adapun faktor penyebab pemanasan suhu global karena penggundulan hutan yang mengurangi keteduhan dan meningkatkan area permukaan yang kering, dan efek pulau panas perkotaan, di mana struktur beton, kaca dan baja menyerap daripada memantulkan panas. (SALSABILLA/DKD)

 

Share
News Update
UN Condemns Security Council’s Failure to Pass Crucial Ceasefire Resolution

UN Condemns Security Council’s Failure to Pass Crucial Ceasefire Resolution

Erick Thohir Officially Inaugurates New Board for Indonesian Futs...

The formation of the new management for these two federations under PSSI aims to align all stakeholders related to football in Indonesia.

BAZNAS to Build Hospitals, Mosques, Schools in Gaza Recovery Prog...

The funds to be used are the donation funds that are still being held for the Palestinian people. According to him, the donation for Palestine titled “Membasuh Luka Palestina”

Ngurah Rai Airport Expands Access to Nusantara via Balikpapan wit...

General Manager of PT Angkasa Pura Indonesia I Gusti Ngurah Rai Airport Ahmad Syaugi Shahab in Denpasar, on Wednesday (11/20), said this route adds connection opportunities to the State Capital of the Archipelago.

Minister Yusril Clarifies: Mary Jane Veloso Transferred, Not Rele...

Yusril explained that the Indonesian government had received an official request from the Philippine government regarding the transfer of Mary Jane Veloso. The transfer can be carried out if the conditions set by the Ind...

Trending
LOCAL PALETTE
BEGINI CARANYA PERGI KE SUKU PEDALAMAN MENTAWAI - PART 1