• Sunday, 23 February 2025

Sosok Hassan Nasrallah, Pemimpin Hizbullah yang Tewas akibat Serangan Israel

Sosok Hassan Nasrallah, Pemimpin Hizbullah yang Tewas akibat Serangan Israel
Arsip foto - Pimpinan Hisbullah Hassan Nasrallah berbicara kepada para pendukungnya selama prosesi keagamaan untuk memperingati Asyura di pinggiran kota Beirut, Libanon, Kamis (14/11/2013). ANTARA FOTO/REUTERS/Khalil Hassan/pri.

SEAToday.com, Beirut - Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah meninggal dunia akibat serangan Israel. Kabar ini dikonfirmasi kelompok milisi di Lebanon tersebut pada Sabtu, 28 September 2024.

Dilansir dari AP, Hizbullah menyampaikan pada Sabtu bahwa Nasrallah terbunuh dalam serangan udara Israel yang meratakan enam gedung apartemen di Beirut pada hari sebelumnya.

Lantas, siapakah Hassan Nasrallah? Dilansir BBC, sebelum mengembuskan napas terakhir, Nasrallah tidak pernah terlihat di depan umum selama bertahun-tahun karena kekhawatiran akan dibunuh oleh Israel.

Nasrallah adalah tokoh bayangan yang memiliki hubungan pribadi yang dekat dengan Iran yang memainkan peran penting dalam mengubah Hizbullah menjadi kekuatan politik dan militer seperti sekarang ini. Ia dipuja oleh para pendukung kelompok tersebut.

Di bawah kepemimpinan Nasrallah, Hizbullah membantu melatih para pejuang dari kelompok bersenjata Palestina, Hamas, serta milisi di Irak dan Yaman, dan mendapatkan rudal dan roket dari Iran untuk digunakan melawan Israel.

Ia mengarahkan evolusi Hizbullah dari sebuah milisi yang didirikan untuk melawan pasukan Israel yang menduduki Lebanon, menjadi kekuatan militer yang lebih kuat daripada tentara Lebanon, perantara kekuasaan dalam politik Lebanon, penyedia utama layanan kesehatan, pendidikan dan sosial, dan bagian penting dari upaya pendukungnya, Iran, untuk meraih supremasi regional.

Lahir pada 1960, Hassan Nasrallah dibesarkan di lingkungan Bourj Hammoud di timur Beirut, tempat ayahnya Abdul Karim mengelola sebuah toko sayur kecil. Ia adalah anak tertua dari sembilan bersaudara.

Ia bergabung dengan gerakan Amal, yang saat itu merupakan milisi Syiah, setelah Lebanon terjerumus ke dalam perang saudara pada 1975. Setelah tinggal sebentar di kota suci Najaf, Irak, ia bergabung kembali dengan Amal di Lebanon sebelum ia dan yang lainnya memisahkan diri dari kelompok tersebut pada 1982, tidak lama setelah Israel menginvasi Lebanon sebagai tanggapan atas serangan yang dilakukan oleh para militan Palestina.

Kelompok baru, Islamic Amal, menerima dukungan militer dan organisasi yang cukup besar dari Garda Revolusi Iran yang berbasis di Lembah Bekaa, dan muncul sebagai milisi Syiah yang paling menonjol dan efektif yang kemudian membentuk Hizbullah.

Nasrallah meniti kariernya di Hizbullah seiring dengan pertumbuhan organisasi tersebut. Ia mengatakan bahwa setelah bertugas sebagai pejuang, ia menjadi direktur di Baalbek, kemudian seluruh wilayah Bekaa, lalu Beirut.

Ia menjadi pemimpin Hizbullah pada 1992 di usia 32 tahun, setelah pendahulunya Abbas al-Musawi terbunuh dalam serangan helikopter Israel. Nasrallah mengelola perang dengan intensitas rendah dengan pasukan Israel yang berakhir dengan penarikan mereka dari Lebanon selatan pada 2000, meskipun ia menderita kerugian pribadi ketika putra sulungnya, Hadi, terbunuh dalam baku tembak dengan pasukan Israel.

Setelah penarikan mundur, Nasrallah menyatakan bahwa Hizbullah telah mencapai kemenangan Arab pertama melawan Israel. Ia juga bersumpah bahwa Hizbullah tidak akan melucuti senjata, dengan mengatakan bahwa mereka menganggap "semua wilayah Lebanon harus dipulihkan", termasuk daerah Shebaa Farms.

Share
Insight Indonesia
Japan's Prime Minister Supports Indonesia to Become a Member of OECD

Japan's Prime Minister Supports Indonesia to Become a Member of OECD

Muhammadiyah: Ramadan 2025 Begins March 1, Eid Falls on March 30

Muhammadiyah Central Leadership (PP), Tuesday (7/1), officially set the beginning of Ramadan 1446 Hijri on March 1, 2025. Meanwhile, Eid al-Fitr or Lebaran will fall on March 30, 2025.

Ministry of Religious Affairs: 2025 Hajj Departure Begins Early M...

The Ministry of Religious Affairs (Kemenag) issued a travel plan for the 1446 Hijri/2025 Hajj pilgrimage after previously deciding on the Hajj Implementation Fee (BPIH) with the Hajj Working Committee (Panja) of the Hous...

Retirement Age for Workers Rises to 59 Years as of January 2025

This retirement age will be the basis for the utilization of the pension insurance program implemented by the Employment Social Security Agency (BPJS TK).

Government Plans To Have 5000 Heads of SPPG for Makan Bergizi Gra...

The government plans to have 5,000 heads of Nutrition Fulfillment Service Units (SPPG) to manage Makan Bergizi Gratis Programme.

Trending Topic
Weather Forecast
Weather Forecast: Light Rain Across Jakarta on Thursday Afternoon

Weather Forecast: Light Rain Across Jakarta on Thursday Afternoon

Jakarta Weather Forecast: Rain in the Morning, Clouds Throughout...

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) has forecasted light rain in several areas of Jakarta on Tuesday morning, including West Jakarta, Central Jakarta, East Jakarta, North Jakarta, and the Thousand...

Weather Forecast: Light Rain Expected in Parts of Jakarta on Mond...

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) predicts that several areas in Jakarta will experience light rain on Monday (2/10) morning.

BMKG Forecasts Light Rain Across Jakarta on Thursday

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) has forecasted that rain will shower all administrative areas of Jakarta on Thursday (1/30) morning.

Jakarta Expected to Experience Rain Throughout the Day

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) forecasts light rain across parts of DKI Jakarta from morning until night on Monday.