SEAToday.com, Solo – Mochamad Fathir Fauzan Maulana merupakan salah satu suporter Persib Bandung yang datang ke Solo, Jawa Tengah untuk menyaksikan pertandingan Liga 1. Sayangnya dalam perjalanan menuju stadion, motor yang dikendarainya terjatuh hingga kecelakaan membuatnya meninggal dunia. Berikut beberapa fakta terkait kejadian memilukan tersebut:

1.Kronologi

Kecelakaan tunggal itu terjadi pada Senin (9/12). Saat itu Fathir naik motor Honda Beat menuju Stadion Manahan Solo. Saat berada di daerah Kartasura, motornya tergelincir dan terjatuh. Kepala Fathir terbentur aspal setelah terjatuh dari motor yang dikendarainya.

Menurut keterangan Polres Sukoharjo AKP Betty Nugroho, Fathir berkendara dari arah Yogya/Klaten menuju utara memasuki daerah Kartasura. Diduga Fathir langsung meninggal di lokasi kejadian. Diduga motor yang dikendarainya bukan miliknya merupakan pinjaman atau sewa.

2.Ingin Tonton Pertandingan PSS Sleman Vs Persib Bandung

Kehadiran Fathir ke Solo untuk menyaksikan laga PSS Sleman vs Persib Bandung pada pekan ke-13 Liga 1. Sebenarnya pihak keamanan sudah mewanti-wanti agar pendukung Persib Bandung tidak ada yang datang ke Solo untuk mencegah adanya keributan antarsuporter.

Tapi namanya pendukung, Fathir dan beberapa suporter Persib Bandung nekat untuk berangkat ke Solo. Tragis Fathir tak bisa menonton pertandingan Persib Bandung sementara beberapa pendukung berhasil masuk ke stadion dengan menyamar dan tak memakai atribut.

Persib Bandung berhasil mengalahkan PSS Sleman dengan skor 1-2. Di akhir pertandingan terjadi keributan antara pendukung PSS Sleman dan Persib Bandung. Namun pihak keamanan bisa mengantisipasinya.

3.Persib Bandung Berduka

Lewat unggahan di akun sosial media X, manajemen Persib Bandung berduka dengan kepergian Fathir. “Keluarga besar PERSIB turut berduka cita atas meninggalnya, M. Fathir Fauzan Maulana akibat kecelakaan lalu lintas di Solo, Jawa Tengah. Dedikasi dan kecintaanmu kepada PERSIB akan selalu menjadi inspirasi bagi kami semua. Semoga amal ibadahmu diterima di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan,” tulis cuitan di X.

4.Jenazah Dimakamkan

Jenazah Fathir lalu dibawa ke rumah duka di Kabupaten Bandung, Jawa Barat dan langsung dimakamkan pada Selasa (10/12). Keluarga sangat terpukul dengan kejadian yang dialami oleh Fathir. Terutama sang ibu yang tak henti menangis ketika proses pemakaman berlangsung.