Pakistan Labeli Netanyahu sebagai Teroris, Bentuk Komite untuk Boikot Produk Israel
SEAToday.com, Islamabad - Pemerintah Pakistan secara resmi mengakui Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebagai “teroris” dan menyatakan Israel sebagai “entitas yang melakukan kejahatan perang”.
Pada Sabtu (20/7), Pakistan juga mengumumkan pemboikotan terhadap produk dan bisnis terkait Israel, dan membentuk sebuah komite untuk mengidentifikasi produk dan perusahaan terkait yang ada di Pakistan.
“Sebuah komite telah dibentuk untuk mengidentifikasi perusahaan dan produk di Pakistan yang mungkin secara langsung atau tidak langsung bersekongkol dengan Israel atau pasukannya, melakukan kejahatan perang atas warga Palestina,” kata Rana Sanaullah, penasihat urusan politik Perdana Menteri Shehbaz Sharif.
Langkah ini diambil setelah adanya kesepakatan antara pemerintah dan partai politik Tehreek-i-Labbaik Pakistan (TLP). TLP menuntut pemerintah memberikan bantuan kemanusiaan lebih lanjut bagi warga Palestina dan melarang semua produk dari perusahaan yang mendukung Israel.
Mereka juga mendesak dunia untuk menetapkan sang PM sebagai teroris. “Netanyahu bertanggung jawab atas kekejaman yang dilakukan oleh pasukan Israel di Palestina, dan kami menganggapnya sebagai teroris, dan menuntut masyarakat dunia untuk menyatakan Perdana Menteri Israel Netanyahu sebagai teroris,” ujar pernyataan tersebut.
Recommended Article
News Update
Erick Thohir Officially Inaugurates New Board for Indonesian Futs...
The formation of the new management for these two federations under PSSI aims to align all stakeholders related to football in Indonesia.
BAZNAS to Build Hospitals, Mosques, Schools in Gaza Recovery Prog...
The funds to be used are the donation funds that are still being held for the Palestinian people. According to him, the donation for Palestine titled “Membasuh Luka Palestina”
Ngurah Rai Airport Expands Access to Nusantara via Balikpapan wit...
General Manager of PT Angkasa Pura Indonesia I Gusti Ngurah Rai Airport Ahmad Syaugi Shahab in Denpasar, on Wednesday (11/20), said this route adds connection opportunities to the State Capital of the Archipelago.
Minister Yusril Clarifies: Mary Jane Veloso Transferred, Not Rele...
Yusril explained that the Indonesian government had received an official request from the Philippine government regarding the transfer of Mary Jane Veloso. The transfer can be carried out if the conditions set by the Ind...
Trending
- # Daily Update
- # Regional
- # Nasional
- # Internasional
Popular Post
SOEs Ministry Tries Out Four Days in Workweek System
The State-Owned Enterprises (SOEs) Ministry is testing the implementation of a four-day workweek. This was shared on Instagram @lifeatkbumn on Saturday (6/8).
TransJakarta Extends Operational Hours of Soekarno-Hatta Airport...
TransJakarta extended its service time until midnight for the corridor with destination to the Soekarno-Hatta International Airport, starting Wednesday (6/19).