• Friday, 20 September 2024

Selain Puncak, Macet Pendaki di Gunung Kelud Saat Long Weekend Juga Viral

Selain Puncak, Macet Pendaki di Gunung Kelud Saat Long Weekend Juga Viral
Ilustrasi - Pendaki yang sedang berjalan di kawasan Gunung Kelud (Foto: NTARA FOTO/Prasetia Fauzani/nz)

 SEAToday.com, Blitar – Peristiwa kemacetan parah di kawasan Puncak, Jawa Barat saat long weekend lalu ternyata juga dirasakan pendaki yang akan mendaki di Gunung Kelud, Kediri, Jawa Timur. Banyak pendaki yang terjebak kepadatan di jalur pendakian.

Misalnya yang terjadi di jalur pendakian Gunung Kelud via Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Dalam video yang viral di sosial media nampak barisan pendaki mengantri untuk naik menuju puncak gunung sementara tak sedikit pendaki yang turun dari puncak.

Titik-titik kepadatan itu menyebabkan lalu lintas di jalur pendakian menjadi padat. Bahkan ada salah satu netizen yang melihat antrian pendaki layaknya orang-orang yang sedang mengantri sembako.

Seorang pendaki menceritakan dia mulai berjalan menuju puncak pada pagi hari sekitar pukul 06.15 WIB. Saat itu di gerbang jalur pendakian memang sudah ramai para pendaki yang anak naik. Begitu pun di jalur pendakian dan kepadatan semakin terasa di pos 4 atau di area kemah atau camp area.

Para pendaki yang naik ke gunung beristirahat di lokasi camp area sementara para pendaki juga mulai turun meninggalkan camp area. Hal itu menjadi momen yang cukup padat di jalur pendakian Gunung Kelud.

Akses menuju puncak gunung jadi macet. Jika biasanya dalam kondisi normal pendaki menempuh waktu sekitar 30 menit – 1 jam dari pos 4 ke puncak, kemarin saat long weekend mencapai 1,5 jam. Sudah pasti suasana puncak gunung yang sempat erupsi beberapa tahun lalu sangat ramai.

Para pendaki menghabiskan waktu cukup lama selama berada di puncak. Banyak yang berfoto padahal masih ada pendaki-pendaki lain yang ingin menuju puncak. Karena ramai pendaki akses jalan di puncak gunung menjadi padat.

Saat libur panjang atau long weekend tak hanya tempat wisata yang ramai didatangi wisatawan. Gunung menjadi tujuan para pendaki untuk sekedar menikmati sejuknya udara atau memang karena hobi.

Selain Gunung Kelud masih ada beberapa gunung yang viral karena macet pendaki, seperti Gunung Gede di Jawa Barat, Gunung Prau dan Gunung Slamet di Jawa Tengah, dan Gunung Semeru di Jawa Timur.

 

 

Share
News Update
UN General Assembly Overwhelmingly Passes Resolution Calling to End Israeli Occupation of Palestine

UN General Assembly Overwhelmingly Passes Resolution Calling to End Israeli Occupation of Palestine

14 Whoosh Trips Canceled Due to Earthquake in Bandung Regency

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) canceled 14 trips of the Jakarta-Bandung High-Speed rail “Whoosh” due to the 5.0-magnitude earthquake that occurred in Bandung Regency, West Java, on Wednesday (9/18) at 9.41 AM wes...

Indonesian Epigraphy Experts Association Proposes Ancient Script...

The Indonesian Epigraphy Experts Association (PAEI) has proposed that ancient scripts be introduced as an extracurricular activity in schools. The aim is to enable students to understand the importance of preserving cult...

Indonesia’s First Basilica to be Built in Nusantara

Indonesia’s first basilica will be built in Nusantara (IKN). This house of worship will be named Basilica Nusantara Santo Fransiskus Xaverius.

MoEF Announces Birth of Javan Rhino in Ujung Kulon National Park

The Ministry of Environment and Forestry (MoEF) has announced the news of a Javan rhino calf born (Rhinoceros sondaicus) in Ujung Kulon National Park (TNUK). The discovery was made by the park's monitoring team.

Trending