Presiden Prabowo Usul Pemilihan Kepala Daerah Dilakukan oleh DPRD

SEAToday.com, Bogor – Presiden Prabowo Subianto mengusulkan jika pemilihan kepala daerah (Pilkada) sebaiknya dilakukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang berada di tiap provinsi, kabupaten, dan kota.
Hal itu disampaikan Prabowo ketika menghadiri HUT ke-60 Partai Golkar di Sentul, Bogor, Jawa Barat pada Kamis (12/12) lalu. Dalam pidatonya memang banyak isu-isu yang disinggung oleh orang nomor satu di Indonesia tersebut, salah satunya tentang Pilkada 2024 serentak yang sudah selesai di Indonesia.
Menurut Prabowo apabila Pilkada dilakukan oleh anggota DPRD maka lebih efisien dan tidak memakan banyak biaya. Dua hal itu menjadi perhatian Prabowo kenapa dia memiliki usul untuk mengubah sistem tersebut pada pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota yang akan dilakukan pada 2029 mendatang.
“Kalau sistem yang ada sekarang ini mahal, dari wajah yang menang pun lesu, apalagi yang kalah,” canda Prabowo. Prabowo melihat beberapa negara di Asia juga melakukan pemilihan kepala daerah yang dilakukan oleh wakil rakyat di parlemen seperti Malaysia, Singapura, dan India.
Tentunya Prabowo hanya mengungkapkan usulan semata. Apabila sistem pemilihan kepala daerah akan diubah wajib menjalani proses yang cukup panjang karena ada peraturan atau undang-undang yang harus diubah.”Jadi yang memilih kepala daerah biar anggota DPRD saja,” tambahnya.
Pilkada secara langsung pertama kali dilakukan pada tahun 2005 setelah pengesahan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah. Pilkada yang sebelumnya dilakukan oleh DPRD mulai saat itu dilakukan oleh masyarakat.
Pemilihan kepala daerah yang dilakukan secara langsung adalah langkah maju dalam demokrasi Indonesia. Partisipasi masyarakat juga cukup tinggi dan semangat dalam memilih kepala daerah.
Meskipun pilkada secara langsung memiliki pro dan kontra dan berbagai tantangan. Mulai dari biaya yang sangat mahal menggunakan uang negara, politik uang, konflik di masyarakat, hingga penyelenggaraan pemilihan yang dianggap tak profesional
Recommended Article
Insight Indonesia
Muhammadiyah: Ramadan 2025 Begins March 1, Eid Falls on March 30
Muhammadiyah Central Leadership (PP), Tuesday (7/1), officially set the beginning of Ramadan 1446 Hijri on March 1, 2025. Meanwhile, Eid al-Fitr or Lebaran will fall on March 30, 2025.
Ministry of Religious Affairs: 2025 Hajj Departure Begins Early M...
The Ministry of Religious Affairs (Kemenag) issued a travel plan for the 1446 Hijri/2025 Hajj pilgrimage after previously deciding on the Hajj Implementation Fee (BPIH) with the Hajj Working Committee (Panja) of the Hous...
Retirement Age for Workers Rises to 59 Years as of January 2025
This retirement age will be the basis for the utilization of the pension insurance program implemented by the Employment Social Security Agency (BPJS TK).
Government Plans To Have 5000 Heads of SPPG for Makan Bergizi Gra...
The government plans to have 5,000 heads of Nutrition Fulfillment Service Units (SPPG) to manage Makan Bergizi Gratis Programme.
Popular Post
SOEs Ministry Tries Out Four Days in Workweek System
The State-Owned Enterprises (SOEs) Ministry is testing the implementation of a four-day workweek. This was shared on Instagram @lifeatkbumn on Saturday (6/8).
TransJakarta Extends Operational Hours of Soekarno-Hatta Airport...
TransJakarta extended its service time until midnight for the corridor with destination to the Soekarno-Hatta International Airport, starting Wednesday (6/19).
Trending Topic
Weather Forecast
Jakarta Weather Forecast: Rain in the Morning, Clouds Throughout...
The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) has forecasted light rain in several areas of Jakarta on Tuesday morning, including West Jakarta, Central Jakarta, East Jakarta, North Jakarta, and the Thousand...
Weather Forecast: Light Rain Expected in Parts of Jakarta on Mond...
The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) predicts that several areas in Jakarta will experience light rain on Monday (2/10) morning.
BMKG Forecasts Light Rain Across Jakarta on Thursday
The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) has forecasted that rain will shower all administrative areas of Jakarta on Thursday (1/30) morning.
Jakarta Expected to Experience Rain Throughout the Day
The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) forecasts light rain across parts of DKI Jakarta from morning until night on Monday.