Palestina Tolak Keras Rencana Trump Kendalikan Jalur Gaza

SEAToday.com,Jakarta - Presiden Palestina Mahmoud Abbas dengan tegas menanggapi usulan Presiden AS Donald Trump yang berniat mengambil alih Jalur Gaza dan merelokasi warga Palestina.
Dalam wawancara eksklusif pada Rabu (5/2), Abbas menyatakan, "Kami tidak akan membiarkan pelanggaran terhadap hak-hak rakyat kami. Kami telah berjuang untuk hak-hak ini selama beberapa dekade, dan kami akan terus melakukannya."
Abbas menambahkan bahwa rencana Trump merupakan "pelanggaran serius terhadap hukum internasional" dan menegaskan bahwa perdamaian serta stabilitas di kawasan hanya bisa tercapai dengan berdirinya negara Palestina yang merdeka.
"Solusi ini tidak akan terwujud tanpa negara Palestina yang berdaulat," kata Abbas dalam konferensi persnya yang diadakan di Ramallah.
Pernyataan Abbas datang setelah Trump, dalam konferensi pers bersama Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Washington, mengungkapkan rencana kontroversial AS untuk mengambil alih Gaza dan memindahkan warganya. Trump bahkan mengklaim bisa mengubah Gaza menjadi "Riviera Timur Tengah", meskipun wilayah tersebut sudah luluh lantak akibat agresi Israel.
Abbas dengan tegas menanggapi klaim tersebut, mengatakan bahwa "Gaza adalah bagian tak terpisahkan dari tanah Palestina, bersama dengan Tepi Barat dan Yerusalem Timur."
Ia juga menegaskan, "Tidak ada pihak yang memiliki hak untuk memutuskan masa depan rakyat Palestina selain Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), sebagai badan yang sah dan diakui sebagai perwakilan rakyat kami."
Abbas mengimbau PBB dan Dewan Keamanan PBB untuk memenuhi tanggung jawab mereka dalam menegakkan resolusi internasional yang telah disepakati dan untuk melindungi hak-hak rakyat Palestina yang telah diakui secara global.
Sementara itu, dalam wawancara dengan wartawan di Kairo, Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki mengungkapkan bahwa negara-negara Arab juga menolak keras usulan Trump.
"Kami menegaskan kembali bahwa pemindahan paksa warga Palestina adalah hal yang tidak dapat diterima. Kami tetap mendukung solusi dua negara sebagai jalan keluar yang adil untuk konflik ini," ungkap al-Maliki.
Pada 25 Januari lalu, Trump memicu kemarahan dengan usulannya yang mengusulkan pemindahan warga Palestina di Gaza ke Yordania dan Mesir. Negara-negara tersebut segera menanggapi dengan tegas menolak ide tersebut.
Sementara itu, pasca-perjanjian gencatan senjata yang mulai berlaku pada 19 Januari, Israel telah menewaskan lebih dari 47.500 warga Palestina di Gaza. Mahkamah Pidana Internasional (ICC) telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, atas dugaan kejahatan perang. Israel juga menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) terkait serangan militer mereka di Gaza.
Recommended Article
Insight Indonesia
TNI Law Amendments Officially Passed by Parliament
The Bill on Amendments to Law Number 34 of 2004 on the Indonesian National Armed Forces (TNI) has been approved
President Prabowo Leads Meeting on Downstream Industry Accelerati...
President Prabowo Subianto held a limited meeting with several cabinet ministers at his residence in Hambalang, Bogor
Japan's Prime Minister Supports Indonesia to Become a Member of O...
Japan's Prime Minister, Shigeru Ishiba, expressed his support for Indonesia's efforts to become a full member of the Organization for Economic Cooperation and Development (OECD), which currently consists of 38 countries...
Muhammadiyah: Ramadan 2025 Begins March 1, Eid Falls on March 30
Muhammadiyah Central Leadership (PP), Tuesday (7/1), officially set the beginning of Ramadan 1446 Hijri on March 1, 2025. Meanwhile, Eid al-Fitr or Lebaran will fall on March 30, 2025.
Popular Post
SOEs Ministry Tries Out Four Days in Workweek System
The State-Owned Enterprises (SOEs) Ministry is testing the implementation of a four-day workweek. This was shared on Instagram @lifeatkbumn on Saturday (6/8).
TransJakarta Extends Operational Hours of Soekarno-Hatta Airport...
TransJakarta extended its service time until midnight for the corridor with destination to the Soekarno-Hatta International Airport, starting Wednesday (6/19).
Trending Topic
Weather Forecast
Potential Extreme Weather to Hit Western Indonesia
The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) has identified the potential for extreme weather in western Indonesia
The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) Predic...
The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) predicts that high-intensity rainfall will continue until March 11. Although a slight decrease in intensity is expected in the coming days due to weather modific...
Weather Forecast: Light Rain Across Jakarta on Thursday Afternoon
The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) forecasts that all areas of Jakarta will experience light rain on Thursday (2/13) afternoon.
Jakarta Weather Forecast: Rain in the Morning, Clouds Throughout...
The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) has forecasted light rain in several areas of Jakarta on Tuesday morning, including West Jakarta, Central Jakarta, East Jakarta, North Jakarta, and the Thousand...