• Sunday, 19 January 2025

Presiden Palestina Mahmoud Abbas Mengutuk Pembunuhan Haniyeh dan Menyebutnya Tindakan Pengecut!

Presiden Palestina Mahmoud Abbas Mengutuk Pembunuhan Haniyeh dan Menyebutnya Tindakan Pengecut!
Presiden Palestina Mahmoud Abbas berbicara dalam sebuah konferensi untuk mendukung Yerusalem di markas besar Liga Arab di Kairo, Mesir, pada 12 Februari 2023. (AP Photo/Amr Nabil)

SEAToday.com, West Bank - Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengutuk pembunuhan Haniyeh, dan menyebutnya sebagai “tindakan pengecut dan merupakan langkah yang berbahaya.” Faksi-faksi politik di wilayah pendudukan menyerukan aksi mogok kerja sebagai bentuk protes atas pembunuhan tersebut.

Moussa Abu Marzouk, seorang petinggi senior Hamas, mengatakan bahwa pembunuhan Haniyeh tidak akan dibiarkan begitu saja, kantor berita pemerintah Iran, IRNA, melaporkan pada hari Rabu. Ia juga menyebut pembunuhan itu sebagai tindakan pengecut.

Rabu (31/7) Garda Revolusi paramiliter Iran mengatakan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dibunuh di Teheran.

Tidak ada pihak yang segera mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan tersebut, namun kecurigaan langsung tertuju kepada Israel.

Israel telah bersumpah untuk membunuh Haniyeh dan para pemimpin Hamas lainnya menyusul serangan kelompok tersebut terhadap Israel pada tanggal 7 Oktober yang menewaskan 1.200 orang dan menyebabkan sekitar 250 orang lainnya disandera.

Sebelumnya, di bulan April, serangan udara Israel di Gaza menewaskan tiga putra Haniyeh dan empat cucunya.

Dalam sebuah wawancara dengan saluran satelit Al Jazeera pada saat itu, Haniyeh mengatakan bahwa pembunuhan tersebut tidak akan menekan Hamas untuk melunakkan posisinya di tengah-tengah negosiasi gencatan senjata yang sedang berlangsung dengan Israel.

Haniyeh berada di Teheran untuk menghadiri upacara pelantikan Presiden Iran Masoud Pezeshkian pada hari Selasa (30/7), bersama dengan para petinggi Hamas lainnya dan para petinggi Hizbullah serta kelompok-kelompok yang bersekutu.

Share
Insight Indonesia
Japan's Prime Minister Supports Indonesia to Become a Member of OECD

Japan's Prime Minister Supports Indonesia to Become a Member of OECD

Muhammadiyah: Ramadan 2025 Begins March 1, Eid Falls on March 30

Muhammadiyah Central Leadership (PP), Tuesday (7/1), officially set the beginning of Ramadan 1446 Hijri on March 1, 2025. Meanwhile, Eid al-Fitr or Lebaran will fall on March 30, 2025.

Ministry of Religious Affairs: 2025 Hajj Departure Begins Early M...

The Ministry of Religious Affairs (Kemenag) issued a travel plan for the 1446 Hijri/2025 Hajj pilgrimage after previously deciding on the Hajj Implementation Fee (BPIH) with the Hajj Working Committee (Panja) of the Hous...

Retirement Age for Workers Rises to 59 Years as of January 2025

This retirement age will be the basis for the utilization of the pension insurance program implemented by the Employment Social Security Agency (BPJS TK).

Government Plans To Have 5000 Heads of SPPG for Makan Bergizi Gra...

The government plans to have 5,000 heads of Nutrition Fulfillment Service Units (SPPG) to manage Makan Bergizi Gratis Programme.

Trending Topic
Weather Forecast
Weather Forecast: Rainy Day in Jakarta, Prepare for Showers from Noon to Evening

Weather Forecast: Rainy Day in Jakarta, Prepare for Showers from Noon to Evening

BMKG Predicts Light Rain in 20 Regions in Indonesia Today

As many as 20 regions in Indonesia have the potential to experience light rain on Tuesday (7/1/2025) today. Here is the complete list.

Weather Forecast for Jakarta Saturday 4 Januari 2025

BMKG predicts that Jakarta on Saturday (4/1/2025) today will only be cloudy from morning to night.

Weather Forecast for Jakarta and Around: Light Rain

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) predicts that light rain will fall in several areas in Jakarta

BMKG Predicts Rain Across Major Indonesian Cities on Tuesday

Rain is expected to fall over several major cities in Indonesia on Tuesday, (12/24/2024), according to the BMKG