SEAToday.com, Jakarta - Seorang pramugari terluka setelah pesawat Spirit Airlines diserang beberapa tembakan saat mencoba mendarat di Haiti. Flight 951 berangkat menuju Bandara Internasional Toussaint Louverture di Port-au-Prince dari Fort Lauderdale, Florida sekitar pukul 09.00 pada Senin, 11 November 2024, menurut FlightAware.

Dilansir dari Independent, seorang sumber di Kedutaan Besar AS di Port-au-Prince menyebut ketika mendarat di landasan, pesawat itu ditembaki oleh sekelompok orang. Pesawat kemudian dialihkan ke Bandara Internasional Cibao di Santiago, Republik Dominika, dan mendarat dengan selamat pada pukul 12.33.

Petugas medis mengecek kondisi pramugari yang mengalami luka ringan setelah akibat insiden ngeri tersebut. Tidak ada korban lain yang dilaporkan.

Para penumpang yang berada di Republik Dominika akan diangkut kembali ke Bandara Internasional Fort Lauderdale-Hollywood pada Senin dengan menggunakan pesawat yang berbeda.

Pesawat yang digunakan untuk penerbangan ke Haiti mengalami kerusakan akibat tembakan dan telah dikeluarkan dari layanan. Tembakan tersebut mendorong pihak berwenang di Bandara Internasional Toussaint Louverture untuk menghentikan semua penerbangan komersial pada Senin.

Pelacakan penerbangan menunjukkan bahwa pesawat kargo JetBlue Airways dan Amerijet mengalihkan penerbangannya dari Haiti setelah insiden tersebut.