• Monday, 23 December 2024

Ini Kriteria Sekolah Swasta yang Akan Digratiskan oleh Pemprov DKI Jakarta 2025

Ini Kriteria Sekolah Swasta yang Akan Digratiskan oleh Pemprov DKI Jakarta 2025
Ilustrasi - Kriteria sekolah swasta yang akan digratiskan pada 2025. (dok: ANTARA/Luthfia Miranda Putri/am.)

SEAToday.com, Jakarta - Terdapat sejumlah kriteria yang telah ditentukan untuk sekolah swasta di Jakarta yang akan digratiskan.

DPRD dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersepakat melaksanakan program sekolah gratis untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

Kebijakan sekolah swasta gratis mencakup sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP), uang pangkal, dan uang masuk saat pendaftaran. Selain itu, juga gratis untuk kebutuhan peralatan peserta didik.

Selain itu, pemerintah juga akan menanggung biaya kegiatan pembelajaran yang akan disesuaikan dengan standar tertentu berdasarkan hasil kajian.

Namun, program sekolah swasta gratis ini tidak akan berlaku pada semua sekolah swasta di Jakarta. Terdapat beberapa kriteria tertentu yang sudah ditentukan.

Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta Purwosusilo menyebut beberapa kriteria sekolah swasta yang akan digratiskan pada 2025.

Program sekolah swasta gratis hanya untuk sekolah swasta klaster 1-3. Sedangkan klaster 4 dan 5 yang sudah dinilai sebagai sekolah swasta elite tidak termasuk dalam program.

Selain kriteria klaster tersebut, terdapat sejumlah kriteria khusus lainnya yang harus dipenuhi oleh sekolah swasta untuk bisa masuk dalam program sekolah gratis, yaitu:

  • Menerima dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari pemerintah pusat selama tiga tahun berturut-turut
  • Memiliki peserta didik yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) DKI Jakarta
  • Jumlah peserta didik minimal 60 orang per tingkat pendidikan sesuai dengan ketentuan dana BOS
  • Memiliki kelengkapan kelas dari tingkat terendah hingga tertinggi untuk setiap jenjang pendidikan yang ada

Tujuan utama program sekolah gratis ini yaitu untuk menjamin semua anak di Jakarta bisa memperoleh pendidikan yang layak tanpa terbebani biaya tinggi, khususnya bagi mereka yang mengalami kesulitan ekonomi.

Selain itu, program ini bertujuan untuk menekan angka putus sekolah yang masih terjadi di beberapa wilayah di Jakarta.

Program ini pun diharapkan dapat mengurangi ketimpangan sosial di bidang pendidikan dan meningkatkan partisipasi siswa dalam pendidikan formal.

 

Share
News Update
Karawang Whoosh Station Set to Launch on December 24, 2024

Karawang Whoosh Station Set to Launch on December 24, 2024

Transjakarta Launches Open-Top Double-Decker Bus Tour, Let's Expl...

Transjakarta has unveiled its latest innovative offering, the Open Top Tour of Jakarta. This open-top double-decker bus service aligns with the city’s vision of becoming a global destination by enhancing its appeal as a...

91 Indonesians Successfully Evacuated from Syria, Safely Arrived...

The Ministry of Foreign Affairs has successfully evacuated 91 Indonesian citizens from Syria on December 20 and 21, 2024. The evacuation was divided into three flights.

Criminal Investigation Agency Question Cooperatives Minister Budi...

Budi Arie Setiadi, current Minister of Cooperatives, questioned by Kortastipidkor regarding undisclosed matters. Investigation linked to past scandals.

Light Rain Expected Across Most of Jakarta

The BMKG forecasts light rain for most areas of Jakarta and the Thousand Islands on Thursday, (12/19/2024).

Trending Topic