• Saturday, 04 January 2025

Polisi Masih Selidiki Kasus Penemuan Dua Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat

Polisi Masih Selidiki Kasus Penemuan Dua Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat
Polisi melakukan olah TKP di rumah dalam penemuan kerangka ibu dan anak di Bandung Barat, Jawa Barat (Foto:(ANTARA/Rubby Jovan))

SEAToday.com, Bandung Barat – Polisi masih menyelidiki kasus penemuan dua kerangka jenazah ibu dan anak di sebuah rumah kawasan Bandung Barat, Jawa Barat pada Senin (29/7) lalu. Setelah adanya laporan tersebut, polisi melakukan olah TKP.

Dalam keterangannya kepada wartawan, Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto mengatakan pihaknya sudah mengambil beberapa barang sebagai alat bukti untuk mengungkap penyebab ibu dan anak meninggal dunia, apakah termasuk tindak pidana atau bukan.

Dua kerangka jenazah ibu dan anak yang diduga meninggal sejak tahun 2018 langsung dibawa ke rumah sakit untuk menjalani autopsi yang dilakukan tim forensik. Apabila hasil forensik sudah memiliki hasil maka dipastikan penyelidikan polisi menjadi terang benderang.

Seperti diketahui kerangka ibu dan anak ditemukan di rumah yang dianggap kosong dan terbengkalai oleh warga setempat. Anehnya meskipun ada dua jenazah di rumah tetapi warga tidak mencium aroma tak sedap.

Penemuan itu bermula dari Mudjoyo Tjandra mantan suami  dan ayah dari Indah Hayati (ibu) dan Elia Immanuel Putra (anak). Mudjoyo saat itu datang ke rumah kosong itu untuk mengambil surat-surat penting. Tetapi pintu terkunci dari dalam. Mudjoyo meminta warga sekitar membuka pintu rumah yang terkunci.

Ternyata di dalam kamar tidur ditemukan dua kerangka jenazah ibu dan anak di atas tempat tidur yang masih terbalut pakaian. Beberapa fakta baru ditemukan setelah penemuan kerangka jenazah ini terbongkar.

Di salah satu bagian tembok rumah itu terdapat coretan-coretan yang diduga curhat Elia. Salah satunya tentang keprihatinan Elia yang ingin bersekolah namun diduga tidak mendapat dukungan dari ayah kandungnya (Mudjoyo)

“Aku hanya minta uang sekolah tapi kau seperti itu. Katanya raihlah cita-cita setinggi langit tapi kau tidak dukung aku dengan biaya sekolah,” tulis Elia di tulisan di tembok rumah. Elia juga meminta maaf karena tak bisa jadi anak yang sempurna seperti keinginan orangtuanya.

Elia juga berpesan kepada ayah kandungnya untuk tidak menyakiti istri barunya. Sang anak mengetahui jika ayahnya menikah untuk yang ketiga kalinya. Tentu saja curhat pilu itu membuat banyak orang yang membacanya menjadi sedih.

 

Share
News Update
Religious Affairs Ministry Proposes Hajj Cost at IDR 93.3 Million, Pilgrims Charged IDR 65 Million

Religious Affairs Ministry Proposes Hajj Cost at IDR 93.3 Million, Pilgrims Charged IDR 65 Million

PLN Customers Get 50 Percent Discount in January and February 20...

Director General of Electricity of the Ministry of Mineral Resources (ESDM) Jisman P. Hutajulu said that his party has set a 50 percent discount for electricity tariffs for household customers of PT PLN (Persero) with po...

174 Victims of Jeju Air Plane Crash Have Been Identified

The Ministry of Agrarian Affairs, Infrastructure and Transport reported that 174 bodies from 179 fatalities of the Jeju Air plane crash in Muan, South Korea, have been identified so far.

Weather Forecast for Jakarta and Around: Light Rain

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) predicts that light rain will fall in several areas in Jakarta

President Prabowo Announces VAT Increase to 12 Pct. Only for Luxu...

Indonesian President Prabowo Subianto officially announced that the increase of the Value Added Tax (VAT) from 11 percent to 12 percent will be effective on January 1, 2025.

Trending Topic