• Friday, 22 November 2024

Fakta-fakta Banjir di Tangerang Selatan, Gara-gara Curah Hujan dan Tanggul Jebol

Fakta-fakta Banjir di Tangerang Selatan, Gara-gara Curah Hujan dan Tanggul Jebol
Banjir di Perumahan Taman Mangu Indah, Tangerang Selatan selama beberapa hari (Sumber Foto: ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/gp)

SEAToday,com, Tangerang Selatan – Belum lama ini kawasan Tangerang Selatan dilanda bencana banjir. Kabarnya banjir di Tangerang Selatan (Tangsel) diakibatkan oleh beberapa hal seperti curah hujan dengan intensitas yang tinggi hingga tanggul jebol. Berikut beberapa faktanya.

1.Titik Banjir

Beberapa titik atau lokasi banjir yang berada di Tangsel antara lain di kawasan Perum MA Pamulang Timr, BPI Pamulang Timur, Kedaung Pamulang, Pamulang Barat, Perum Sasmita Lembah Pinus, Ciputat, Serpong, Villa Dago, hingga kawasan Taman Mangu Indah Jurang Mangu.

Salah satu titik paling parah banjir di Tangsel berada di Taman Mangu Indah. Selama beberapa hari warga yang tinggal di perumahan tersebut terjebak banjir setinggi 90-150 centimeter.

2.Tanggul Jebol

Menurut penuturan warga Taman Mangu Indah, banjir terjadi karena tanggul penahan air jebol sehingga tak bisa menahan air dari sungai. Alhasil air mengalir ke perumahan warga yang berada di dekat kali hingga terjadi banjir besar.

Tanggul di kawasan tersebut jebol karena kondisinya sedang dalam proses perbaikan. Untuk sementara tanggul menggunakan triplek dan karung berisi pasir untuk menahan air namun tak kuat.

3.Pihak BPBD Tangsel Angkat Suara

Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Tangerang Selatan membenarkan kondisi tanggul jebol karena debit air yang besar. Namun menurut Komandan Pleton Satuan Tugas BPBD Tangerang Selatan, Dian Wiryawan mengatakan bahwa tanggul sedang dalam proses perbaikan.

“Sebenarnya tanggul yang dibuat oleh teman-teman gabungan kemarin dari dinas SDA, BPBD dan Satpol PP, kembali lagi jebol lagi, itu,” kata Dian dalam keterangannya kepada wartawan.

4.Ratusan KK Terdampak

Banjir di Taman Mangu Indah sebabkan 440 kepala keluarga atau KK terdampak banjir. Meskipun terisolasi karena banjir pada Rabu (13/11) warga sudah mulai bisa beraktivitas karena banjir sudah surut. Para warga tinggal membersihkan lumpur yang masuk ke dalam rumah.

 

Share
News Update
UN Condemns Security Council’s Failure to Pass Crucial Ceasefire Resolution

UN Condemns Security Council’s Failure to Pass Crucial Ceasefire Resolution

Erick Thohir Officially Inaugurates New Board for Indonesian Futs...

The formation of the new management for these two federations under PSSI aims to align all stakeholders related to football in Indonesia.

BAZNAS to Build Hospitals, Mosques, Schools in Gaza Recovery Prog...

The funds to be used are the donation funds that are still being held for the Palestinian people. According to him, the donation for Palestine titled “Membasuh Luka Palestina”

Ngurah Rai Airport Expands Access to Nusantara via Balikpapan wit...

General Manager of PT Angkasa Pura Indonesia I Gusti Ngurah Rai Airport Ahmad Syaugi Shahab in Denpasar, on Wednesday (11/20), said this route adds connection opportunities to the State Capital of the Archipelago.

Minister Yusril Clarifies: Mary Jane Veloso Transferred, Not Rele...

Yusril explained that the Indonesian government had received an official request from the Philippine government regarding the transfer of Mary Jane Veloso. The transfer can be carried out if the conditions set by the Ind...

Trending
LOCAL PALETTE
BEGINI CARANYA PERGI KE SUKU PEDALAMAN MENTAWAI - PART 1