• Wednesday, 16 October 2024

Usai Airlangga Hartarto, Jusuf Hamka Mundur dari Partai Golkar

Usai Airlangga Hartarto, Jusuf Hamka Mundur dari Partai Golkar
Dokumentasi - Jusuf Hamka usai bertemu Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2024). ANTARA/Walda Marison

SEAToday.com, Jakarta - Anggota Dewan Penasihat Partai Golkar Jusuf Hamka atau yang akrab disapa Babah Alun menyebut bahwa dirinya mundur dari kepengurusan Partai Golkar hingga pencalonan kepala daerah pada Pilkada 2024.

"Betul, betul, betul," kata Babah Alun saat dihubungi dari Jakarta, Minggu, 11 Agustus 2024, dilansir Antara.

Ia mengatakan bahwa pengunduran dirinya itu belum diinformasikan kepada pihak partai. Walaupun demikian, pada Senin, 12 Agustus 2024 akan memasukkan surat pengunduran diri secara resmi ke DPP Partai Golkar.

"Iya, saya akan ketemu Sekjen. Saya akan sampaikan surat-surat. Jadi, pencalonan saya baik di Jakarta pun saya kembalikan, baik di Jawa Barat saya kembalikan. Padahal, hasil survei saya lumayan, di bawah Kang Emil (mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil)," katanya.

Babah Alun menjelaskan bahwa pengunduran dirinya tersebut karena menurutnya politik terlalu keras dan kasar.

"Tidak pantas dengan karakter saya, tidak pantas, dan saya lihat dengan Airlangga mundur ini satu momentum karena Airlangga mundur pasti ada satu alasan besar, yang kita enggak tahu. Akan tetapi, buat saya, ya saya cukup tahu dan saya cukup mengerti, saya tidak ingin main kasar dan saya tidak ingin main keras," jelasnya.

Walaupun demikian, dia menampik bahwa momentum mundur yang diambilnya disebabkan pengunduran diri Airlangga sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

"Momentumnya saya pas bersamaan. Akan tetapi, kalau mundurnya niatnya sudah mulai dari Juli kemarin, tetapi pas momentumnya aja," ujarnya.

Selanjutnya dia akan fokus kembali pada pekerja sosial dengan membangun masjid sesuai dengan saran istri, anak, dan menantu.

"Kami sebentar lagi punya cucu, September ini. Jadi, kemudian kami tidak bisa ke luar negeri nanti kalau jadi pejabat publik," jelasnya.

Share
News Update
UN: Israel Denies 85 Pct. Aid Movement to Northern Gaza

UN: Israel Denies 85 Pct. Aid Movement to Northern Gaza

UNICEF: Israeli Attack on Gaza Hospital's Refugee Camps Shocks th...

The United Nations Children's Fund (UNICEF) condemns Israel's attack on refugee tents on the grounds of the Al Aqsa Martyrs Hospital in the Gaza Strip on Sunday (10/13), as a world-shaking tragedy.

KSP Moeldoko Praises President Jokowi’s Achievements During 10 Ye...

Indonesian Presidential Chief of Staff (KSP) General (Ret.) Moeldoko praised the achievements of President Joko “Jokowi” Widodo.

WHO: 72 Patients, Medical Staff Killed in Israeli Attack in Leban...

The World Health Organization (WHO) on Wednesday (10/16) released a statement saying that 72 medical workers and patients have been killed and 43 others injured by Israeli attacks in Lebanon.

Take Note to Plan Your Holiday! The following is All 2025 Holiday...

The government has officially set 27 public holidays and collective leave in 2025 which are intended as guidelines for the public and ministries/institutions (K/L) and local governments (pemda) to carry out work programs...

Trending