SEAToday.com, Ho Chi Minh City - Dancer cilik Indonesia, Miyu mantap menyabet peringkat 1 kategori kids-allstyle dalam HipFest World Final 2024. Kompetisi bergengsi ini diselenggarakan di Ho Chi Minh City, Vietnam pada 14--15 Desember 2024.

Kompetisi ini diikuti oleh ratusan penari berbakat dan terpilih dari puluhan negara, seperti Amerika Serikat, Rusia, Prancis, Jepang, Korea, dan lainnya. Kemenangan dancer berusia 11 tahun tersebut menjadi pencapaian luar biasa yang menegaskan posisi Indonesia di panggung internasional seni tari urban.

Di kompetisi ini, Miyu menunjukkan kemampuan menarinya yang luar biasa. Dengan gerakan-gerakan lincah dan penuh energi, ia berhasil memukau para juri dan penonton

"Kemenangan ini diharapkan dapat menginspirasi generasi muda Indonesia untuk terus mengeksplorasi dan mengembangkan potensi di bidang seni termasuk di bidang tari break dance/hiphop. Kemenangan ini juga dapat menjadi momentum bagi Indonesia untuk semakin dikenal di dunia dance internasional," kata Konsul Jenderal Republik Indonesia di Ho Chi Minh City, Agustaviano Sofjan, dikutip dari laman Kemlu.

Pemimpin tim dan dan partner penyelenggara kualifikasi Hipfest di Indonesia, Denny Fadli mengatakan bahwa, "Tahun ini menandakan keempat kalinya Indonesia berpartisipasi di mana tim nasional perwakilan Indonesia berjumlah 10 orang dan dipilih melalui seleksi ketat nasional."

Ia melanjutkan, "Mereka merupakan atlet-atlet berprestasi yang telah mengharumkan nama Indonesia di banyak kompetisi internasional, seperti juara medali emas SEA Games 2019 dan PON 2024."

Walau kegiatan ini diselenggarakan di area outdoor dan di tengah cuaca yang tidak bersahabat, tim Indonesia tetap berusaha menampilkan penampilan yang terbaik.

Seorang peserta dari Indonesia, Farhan Casavaz, mengalami cedera karena terpeleset saat bertanding pada kondisi dance floor yang licin. Namun, hal ini tidak menurunkan semangat juangnya dan berhasil memenangkan ronde melawan perwakilan Laos dalam kondisi cedera.

Hipfest 2024 yang digelar oleh Viet Nam Union of Friendship Organizations dan berbagai instansi lainnya, telah terselenggara, menandai musim ke-9 acara Hip Hop terbesar di Vietnam dan di kawasan Asia Tenggara. Ada dari lebih dari 40 negara berpartisipasi. Acara ini tidak hanya menjadi ajang tampil bagi para pecinta Hip-Hop tetapi juga jembatan budaya antar-generasi dan negara.