SEAToday.com, Saigon - Vietnam tengah diguncang oleh salah satu skandal korupsi terbesar di Asia Tenggara baru-baru ini usai otoritas setempat menahan konglomerat real estate ternama yang dituduh menggelapkan dana sebesar 12,4 millar USD atau setara 3 persen dari GDP Vietnam.

Bos pengembang real estate Van Thinh Phat Holding Group, Truong My Lan, dituduh oleh Kementerian Keamanan Dalam Negeri Vietnam pada 17 November atas sangkaan penggelapan dana dari Saigon Commercial Bank, di mana ia juga menjadi pemilik saham mayoritas.

Selain itu, berdasarkan pernyataan kementerian, My Lan juga disebut mengoperasikan lebih dari seribu jaringan entitas usaha turunan dan perusahaan cangkang yang mengambil dana pinjaman sebesar 40 miliar euro dari  Saigon Commercial Bank.

Sebelumnya, pada pertengan November, Kementerian Keamanan Dalam Negeri Vietnam juga telah mengajukan penuntutatn pada 85 individu lainnya, termasuk 24 aparatur negara dan individu-individu yang terafilasi dengan Saigon Commercial Bank and Van Thinh Phat Holding Group.

Komisi Urusan Internal dari Komite Sentral Partai Komunis Vietnam juga telah merekomendasikan investigasi terbuka terhadap 23 aparatur negara yang diduga terlibat skandal ini, termasuk 12 individu dari bank pemerintah State Bank of Vietnam dan juga bank sentral Vietnam. (Alv/Kei)