• Wednesday, 30 October 2024

Rencana Mobil Maung Jadi Kendaraan Dinas Menteri Kabinet Merah Putih

Rencana Mobil Maung Jadi Kendaraan Dinas Menteri Kabinet Merah Putih
Ilustrasi - Mobil Maung Buatan PT Pindad yang dinaikki Presiden Prabowo (Sumber Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc)

SEAToday.com, Magelang – Saat melakukan pembekalan bagi anggota Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Presiden Prabowo Subianto memiliki rencana besar untuk menggantikan kendaraan dinas para menteri, pejabat setingkat menteri, wakil menteri, hingga eselon I kementerian, dan pejabat kepala daerah dengan kendaraan buatan dalam negeri.

Tentu saja kendaraan buatan dalam negeri yang dimaksud adalah Maung buatan PT Pindad. Mobil Maung Pindad memang tengah viral setelah digunakan sebagai mobil dinas kepresidenan Prabowo.

Tampilannya yang gagah dan stylish membuat mobil ini cocok dipakai oleh pejabat negara yang selama ini menggunakan kendaraan dinas yang diimpor dari luar negeri. Rencana Prabowo juga disambut baik oleh Wakil Menteri Keuangan, Anggito Abimanyu.

Dalam acara di Yogyakarta, Anggito mengatakan penggunaan mobil Maung menjadi kendaraan dinas pejabat bisa menekan biaya impor. Pindad sudah merancang mobil dengan 70 persen kapasitasnya adalah buatan dalam negeri.

Bahkan Anggito sudah tak sabar untuk memakai mobil Maung yang akan dicobanya dalam waktu dekat. “Karena Pak Prabowo sudah bilang kalau minggu depan tidak ada barang impor untuk mobil eselon I sampai menteri,” kata Anggito.

Memang tidak diketahui jenis mobil Maung apa yang akan dipakai untuk pejabat. Pindad memiliki tiga jenis pilihan untuk mobil Maung yakni Maung Tangguh, Maung Jelajah, dan Maung Komando.

Salah satu mobil Maung yang dianggap cocok adalah Pindad MV3. Mobil ini memakai mesin turbo diesel 2.200 cc. Pindad MV3 Maung bisa berjalan dengan kecepatan aman 100 km/jam dan memiliki jarak tempuh sampai 500 km.

Mesin di MV3 Maung mampu memberikan daya maksimum 202 PS atau setara dengan 199 HP. Kendaraan taktis ini memiliki tenaga sampai 441 Nm dan menahan beban berat kurang lebih mencapai 40 HP/ton.

Share
News Update
South Africa Submits New Evidence to UN to Strengthen Genocide Case Against Israel

South Africa Submits New Evidence to UN to Strengthen Genocide Case Against Israel

Visits to Nusantara Capital Now Free, IKN Authority Calls for Pai...

The Nusantara Capital Authority (IKN) has spoken out against the rising trend of paid tour packages for visits to the Government Center Core Area (KIPP) in IKN, urging those involved in commercializing public access to c...

Indonesia and Other Asian Countries Strongly Condemn Israel's Att...

Indonesia, Malaysia, India, Afghanistan and Japan strongly condemned Israel's attack on Iran on Saturday, saying it was a violation of international law.

President Prabowo to Establish 85 Nutritious Food Trial Service U...

President Prabowo Subianto is establishing 85 service unit offices for the Free Nutritious Meal program which is currently being tested in all provinces in Indonesia.

South Africa to Submit Forensic Evidence of Israeli Genocide in G...

South Africa will submit a detailed document that includes forensic evidence to the International Court of Justice (ICJ) aiming to strengthen the case of Israel committing genocide in Palestine.

Trending