Lapor Mas Wapres Banyak Aduan yang Cuma Iseng, Pemerintah Kasih Solusi Ini
SEAToday.com, Jakarta – Pengaduan Lapor Mas Wapres mendapat antusias dari warga yang ingin dibantu memecahkan solusi permasalahan. Namun banyak juga pengaduan yang hanya iseng. Banyak laporan-laporan iseng yang dikirim melalui pesan WhatsApp.
Pemerintah akan mencari solusi untuk mencegah masuknya laporan iseng di Lapor Mas Wapres yang sudah berjalan lebih dari satu minggu ini. Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan khusus untuk jalur pengaduan online di WhatsApp maka akan dimatangkan lagi.
“Sedang dibuat dan dimatangkan. Bahkan dari teman-teman itu banyak yang iseng hanya sekadar untuk menyampaikan laporan main-main,” ucap Hasan dalam keterangan kepada wartawan dilansir Antara.
Hasan mengatakan Lapor Mas Wapres akan mengembangkan format layanan sehingga mengetahui mana saja laporan-laporan yang memang valid atau tidak untuk disaring lebih dulu sebelum ditindaklanjuti.
Memang tidak sedikit masyarakat yang mengadukan laporan ke nomor WhatsApp Lapor Mas Wapres yang sudah resmi dan terpublikasikan tetapi hanya centang satu atau pesan belum diterima.
“Jadi, kita membuatkan formatnya supaya yang iseng-iseng ini bisa terfilter. Kita ingin laporan-laporan masyarakat itu benar-benar laporan yang valid sehingga kita bisa tindak lanjuti,” tambah Hasan.
Lapor Mas Wapres adalah sistem aduan masyarakat yang terintegrasi dengan sistem lapor pemerintah yang sebelumnya sudah ada yakni Sistem Pengelolaan Pengadan Pelayanan Publik Nasional atau SP4N yang terkoordinasi dengan kementerian lembaga.
Lapor Mas Wapres resmi dibuka pada Senin 11 November 2024. Bagi masyarakat yang ingin melakukan pengaduan, maka bisa dilakukan dengan dua cara yakni offline dan online. Untuk offline bisa langsung datang ke Sekretariat Istana Wapres di Jalan Kebon Sirih Nomor 14 Jakarta Pusat.
Masyarakat bisa datang setiap hari Senin – Jumat pukul 08.00 WIB – 14.00 WIB. Maksimal setiap harinya Sekretariat Wapres menerima 50 pengaduan saja. Untuk pengaduan secara online, bisa mengirimkan pesan WhatsApp ke nomor resmi 08111 704 2207.
Pengaduan warga akan diolah oleh Sekretariat Wapres dan langsung dikoordinasikan kepada kementerian atau lembaga terkait. Sekretariat Wapres akan melihat permasalahannya seperti apa, kemudian dicara konteks masalahnya apa dan kewenangannya siapa lalu baru dikoordinasikan kepada kementerian atau lembaga terkait.
Selama dua minggu proses pengaduan dilakukan. Masyarakat juga bisa mengakses laporan pengaduan yang sudah dilaporkan melalui website setelah mendapat nomor registrasi laporan.
Artikel Rekomendasi
Berita Terkini
Siap-siap, Mulai 2025 Warga Jakarta Wajib Pilah Sampah Agar Tidak...
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mewajibkan warga untuk memilah sampah sebagai syarat pembebasan retribusi pelayanan kebersihan (RPB) yang akan berlaku mulai 1 Januari 2025.
Momen Presiden Prabowo Hadiri Jamuan Santap Malam APEC di Peru
Presiden Prabowo Subianto menghadiri jamuan santap malam APEC di Istana Pemerintahan Peru, Palacio De Gobierno, Jumat malam, 15 November 2024, waktu setempat. Momen ini jadi panggung pertemuan hangat para pemimpin dunia.
Presiden Prabowo Subianto Bertemu Presiden Joe Biden Menandai Hub...
Presiden Indonesia Prabowo Subianto melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92 Saat Hujan Deras, Sej...
Kecelakaan yang melibatkan lebih dari 10 kendaraan ini terjadi pada pukul 15.20 WIB, di jalur arah Jakarta dari Bandung.
Trending Topic
- # Indonesia vs Vietnam
- # Gaza
- # Ramadan
- # Pemilu 2024
- # Prabowo
Trending Topic
- # Rizky Febian
- # Mahalini
- # Kpop
- # Jhonny Iskandar
- # Babe Cabita
Trending
- # Ramadan
- # RamadanCorner
- # Ngabuburit
- # Takjil
Trending
- # Ramadan
- # Mudik
- # Menu Buka Puasa
- # Lebaran 2024
Popular Post
Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...
SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.
Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...
Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.
Kronologi Kasus Guru Honorer Ibu Supriyani yang Viral, Kini Ditan...
Kasus guru honorer ibu Supriyani yang dituding melakukan pemukulan pada siswanya, kini ditangguhkan penahanannya.
Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92, Diduga aki...
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat mengatakan bahwa tabrakan beruntun di Tol Cipularang Kilometer (KM) 92, Kabupaten Purwakarta, Senin, 11 November 2024, diduga dipicu truk bermuatan berat yang mengalami rem blong sehi...